Jumat, 14 November 2014

Artikel Mengapa Harus Menulis



MENGAPA HARUS MENULIS
  Oleh: Siti Fatihatul Ulfa


       Menulis adalah suatu karya tersendiri bagi kita yaitu menyusun dalam bentuk kalimat demi kalimat. Pembahasannya mengapa harus menulis?
       Menurut saya, gemar menulis itu menawarkan satu solusi, mereka harus tahu potensi sekarang bagaimana dan menunjukkan bagaimana carannya meghadapi masa depan dan memahaminya seiring berjalannya waktu. Jadi tidak harus dengan berbicara, tetapi harus dituangkan lewat sebuah tulisan. Kadang seseorang mempunyai sebuah imajinasi, pengalaman-pengalaman yang akhirnya ingin mereka tulis, nah dengan menulislah kita dapat menenangkan sebuah fikiran dan berbagi pengalaman dengan orang lain.
      Menulis juga dapat menggerakkan jiwa-jiwa, menulis adalah olahraga oleh karena itu menulis tidak akan terlepas dari sebuah aktifitas, kita dapat saja menuangkanya. Disaat kita akan menulis pastilah kita berfikir dahulu tema apa yang akan kita tuliskan, menulis dapat menambah inspirasi dan juga sangat bermanfaatlah bagi kita, kita dapat menuliskan suatu kejadian nyata yang pernah kita alami dalam menyusun atau mencetaknya disebuah buku dan makalah karena dengan itu kita dapat meningkatkan kemampuan kita sampai seberapakah. Ada juga yang mengeluh karena sangat sulit sekali untuk menulis. Terutama menulis sebuah karya ilmiah yang dikatakan untuk kenaikan pangkat. Otak mereka serasa beku dan sulit sekali mengeluarkan ide tulisan dalam bentuk karya tulis.
     Menulis adalah olahraga otak oleh karena itu orang yang terbiasa menulis sudah pasti juga senang beraktifitas membaca sebuah buku yang sekira dapat menambah wawasan mereka. Tak ada seorang penulis yang mampu menulis tanpa proses membaca.Sayangnya tak semua orang senang melakukan aktifitas membaca. Sehingga menulis menjadi sesuatu yang sangat menyulitkan dan menakutkan.               Ketika menulis itu dianggap sulit, maka kesulitanlah yang akan didapatkan, namun ketika menulis itu bukan merupakan sebuah beban, maka akan terasa mudah kita menulis sebab pada dasarnya menulis itu adalah mudah, kita dapat menuliskan apa saja yang kita fikirkan lalu menuangkannya dalam bentuk tulisan agar lebih mudah dipahami oleh orang lain.
 Ketika menulis itu dianggap sulit, maka anda tak akan mudah merangkai kata, karena anda merasa putus asa, anda tidak percaya diri hingga akhirnnya anda tak melakukan apa-apa anda hanya diam termenung hingga tak ada satu patah kata ataupun kalimat tertulis dengan penuh makna. Cobalah sebuah kemandirian, dari kemandirian itulah anda akan merasakan kesulitan berubah menjadi kemudahan. Didalam al-Qur'an juga mengatakan, "Bahwa didalam kesulitan pasti akan ada kemudahan asalkan anda tak mengenal kata putus asa, maju terus pantang mundur”.
Rasakan kenikmatan tersendiri saat kita menulis."Menulislah terus tiap hari dan buktikan apa yang terjadi.” Saya juga pernah bertanya dengan teman-teman, karena awalnya penasaran. "Apa yang membuat kamu tidak jenuh menulis, padahal tiap hari menulis terus tetapi tulisanmu masih tetap rapi". Dia menjawab”Karena menulis adalah inspirasi saya untuk berfikir, jadi saya lebih menyukainnya”.
 Jadi karena itu saya termotivasi sangat ingin menulis karena dengan menulis kita juga bisa mengerti susahnya mencari dan membuat suatu makalah, buku dsb, kita lebih menghargai usaha kita sendiri dan kita akan lebih mengerti atau menguasai isi makalah yang kita buat. Saat menulis biarkan pikiran dan perasaan kita itu menyatu ketika dituliskan dengan jari jemari. Menulis bisa mencegah kepikunan, menulis adalah aktifitas intelektual, bisa menghilangkan kepenatan fikiran apa  saja, keluarga, ekonomi, pertemanan'bermasyarakat, agama, karier dan lain sebagainya. Bila kita berusaha dan ingin terus menulis bukan tidak mungkin mereka akan menjadi penulis handal di hari kemudian.
Tidak ada teman menulis dan membaca pun jadi, membaca dan menulis bisa saja dijadikan teman dimana saja kita berada di setiap saat kita membutuhkannya kita juga butuh inspirasi untuk membuat suatu karya tersendiri jadi berbahagialah dan berusahalah mencari kekreatifan kita, tunjukkan bahwa kita bisa menjadi seorang penulis yang handal. Selagi kita bisa menulis mengapa tidak, sedangkan yang ingin menulis saja mereka tidak mempunyai keutuhan fisik, yang akhirnya mereka merasa tak kuasa melakukannya. Berimajinasi, berapresiasi, berkreasi dengan menulis dapat mengolah suatu kejernihan otak untuk  berfikir, dapat menghilangkan kejenuhan dan menambah suatu pengetahuan karena pastilah dengan menulis kita akan mencari suatu hal atau masalah yang akan kita tulis.
Menulis juga dapat di artikan sebagai alat komunikasi seseorang, karena didalam sebuah tulisan tersebut terdapat pendapat seseorang mengenai suatu hal, kita juga dapat mencari sebuah berita dan meringkas informasi yang kemudian bisa kita olah dari informasi atau kejadian nyata tersebut. Dengan menulis, kita bisa berbagi dengan orang lain, menulis bagi saya adalah sebuah hobi. Misal kita mendengarkan sebuah pelajaran, kadang apabila kita hanya mendengarkan saja kemungkinan kita bisa saja lupa,maka dari itu kita harus menulisnya pada saat kita lupa kita bisa membuka catatan kita sendiri tanpa harus bertannya kepada guru mapel yang mengajar kita tadi.
     Dan mungkin banyak lagi alasan lain kenapa orang mau untuk menulis. Dan bagi saya sendiri menulis itu adalah sarana pembebasan jiwa. Dengan menulis kita bisa mengespresikan dan menuangkan ide-ide dari kepala kita untuk orang lain. Kalaupun tulisan kita dimuat di media atau dibukukan, biarlah itu hanya menjadi bonus dari keinginan yang tulus untuk berbagi melalui tulisan, bukan merupakan tujuan utama.
     Lalu manfaat apa yang bisa kita dapat dari menulis? Kita bisa menambah wawasan dengan menulis. Dengan kata lain orang yang mau menulis wawasannya akan luas karena ia akan membaca dan selalu membaca untuk memperkaya inspirasinya. Baik membaca buku, membaca artikel, membaca tulisan-tulisan orang lain ataupun membaca tanda-tanda kebesaran Tuhan yang terlukis dalam kehidupan sehari-hari manusia. Tidak mungkin kiranya seseorang itu akan bisa mnulis tanpa pernah membaca. Dengan menulis kita bisa membebaskan angan dan pikiran.
     Melalui menulis kita bisa menumpahkan apa saja yang menganjal di hati.Dalam menulis kita tidak akan terikat oleh suatu apapun sehingga kita bebas berekspresi dan berimajinasi sesuai keinginan dan kebutuhan kita. Terlebih jika kita menulis sebuah tulisan fiksi, maka hal itu akan membuat imajinasi kita hidup dan berkembang.berbicara, ngobrol sesuatu atau menyampaikan apa saja, menulis adalah salah satunya. Dengan menulis, tersampaikan apa yang terasa dan ingin dikatakan. Jika emosi tertahan maka dengan menulis emosi itu dapat tersalurkan. Jika rasa suka tersekat di dada, dengan tulisan bisa tersampaikan.
    Menurut saya, menulis tentu saja untuk menyalurkan rasa keindahan dan kesenangan yang dipendamnya. Dengan mengeluarkan perasaan itu melalui tulisan kita akan merasa terpuaskan dalam keberadaannya sebagi seniman penulis. Di situlah lahirnya novel atau cerpen yang indah dan bermutu.Membaca juga sangat di butuhkan oleh seorang penulis kita bisa menuliskan sesuatu dengan pengetahuan membaca ataupun melihat langsung sebuah kejadian tersebut.Maka dari itu dengan menulispun kita dapat memperkerjakan otak kita.suatu otak bisa saja tidak dapat berfungi dengan sesuai apabila tidak kita gunakan untuk berfikir karena otak itu akan semakin melemah apabila tidak terpakai.
     Jadi menulis memiliki alasan-alasan tersendiri. Dari sekedar kesenangan, keinginan untuk belajar atau karena iseng dan sekedar mengisi waktu. Yang pasti bahwa menulis dalam arti menyampaikan pikiran dan atau perasaan lewat tulisan, sangatlah baik dan besar manfaatnya. Banyak seorang penulis terkenal memberikan pendapatnya tentang besarnya manfaat menulis dalam kehidupan ini.Dapat membantu dalam memperoleh dan atau mengingat informasi baru.
     Setiap orang membutuhkan informasi. Dan dengan menulis, bukan hanya akan mendapatkan informasi baru tapi juga dapat mengingat kembali informasi lama.Dapat juga membantu memecahkan masalah-masalah yang dihadapi saat itu. Saat di MAN saya juga pernah berbincang-bincang dengan teman saya tentang menulis. Padahal teman saya sendiri tidak dapat menulis dengan baik dikarenakan sudah terbiasa dari kecilnya tidak dapat menulis dengan teratur'padahal dia sangat menyukai sekali membaca,berbisara dan mencari-cari pengetahuan dengan orang-orang yang berpengetahuan banyak,tetapi sayang dia malas menuliskan segala pengetahuan yang dia dapat hanya karena alasan tidak dapat menulis dengan baik.
     Kemudian dia berkata "Apa mungkin seorang yang ingin bercita-cita menjadi seorang guru tidak dapat menulis dengan baik, bagaimana nanti dengan murid-muridnya". Pada saat itu saya bersama dengan teman-teman satu kelas berusaha untuk membantunya menulis dengan baik, pada saat itu dia mulai semangat untuk menulis dan lama kelamaan dia mulai dapat menulis dengan baik.
     Menurut saya menulis sangatlah penting, baik itu berupa tulis menulis biasa menggunakan pena ataupun mengetik, karena kita butuh kerja aktif otak agar bekerja dengan baik. Terkadang aneh juga seseorang yang mempunyai bakat menulis mereka tidak ingin aktif menulis, begitu juga sebaliknya.
      Tentu saja masih banyak fungsi dan manfaat lain dari menulis yang dapat diperoleh. Misalnya, menulis sebagai hiburan belaka juga bisa diperoleh; menulis untuk menyampaikan informasi; menulis untuk menyampaikan harapan atau keinginan; menulis untuk menunjukkan sikap; untuk mendidik dan banyak lagi manfaat lainnya. Jika menulis begitu banyak manfaatnya alangkah baiknya jika menulis dapat dilakukan secara teratur dan berkelanjutan.
     Menulis dengan teratur dalam periode yang sudah diputuskan sendiri (sesuai kemauan, kemampuan dan keadaan) sesungguhnya akan membantu diri untuk berdisiplin. Disiplin itulah sejatinya yang mesti dicapai dan dipraktekkan oleh setiap orang dalam kehdiupan.
Menulis menuntun kita menuju masa depan,tergantung kita sendiri bagaimana cara menjalaninya, tetapi saya yakin apabila kita sungguh sungguh dan ingin berusaha membuktikan yang terbaik, maka suatu keinginan tidak mungkin tidak tercapai, karena semua yang menentukan adalah Allah meskipun melewati diri kita sendiri. Maka buktikanlah bahwa kita bisa dan yakin untuk menuju masa depan kita yang lebih baik, selagi kita dapat melakukan itu semua, maka marilah kita memulainya. Sekian banyak orang yang tidak menyadari dan tidak menghargai betapa banyak sekali kelebihan-kelebihan yang bisa kita dapat lewat cara kita menulis.
Percayalah bahwa kita pasti bisa, walaupun kita baru mencoba banyak-banyaklah juga menambah dan berbagi pengalaman dengan orang lain.




Penulis mahasiswa Tafsir Hadits Fakultas Ushuluddin UIN Walisongo Semarang.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pembaca yang baik meninggalkan jejak yang baik,
Jangan lupa di comment ya :)